Helper secara bahasa artinya pembantu. Yap, kita butuh pembantu dalam membuat aplikasi kita.
Pembantu disini maksudnya function yang dengan mudah kita akses dimana saja di aplikasi. Tujuannya untuk mempercepat waktu kita dalam pembuatan aplikasi.
Jadi intinya Helper adalah sebuah function yang membantu kita untuk lebih cepat memanggil sebuah blok kode program. Block di Helper ini biasanya berisikan kode untuk kebutuhan umum dari sebuah aplikasi yang bebas kita panggil di mana saja, tanpa terlebih dahulu mendeklarasikannya.
Sebagai contoh, di php sendiri kita sering menggunakan helper-helper bawaan php itu sendiri. Misalnya helper untuk memanipulasi string strtoupper() untuk membuat string jadi huruf besar, substr() untuk memotong string, ucfirst() untuk membuat huruf pertama jadi huruf besar, dll.
Pada laravel pun banyak helper disediakan Laravel untuk mempermudah kita membuat aplikasi. Ingat prinsip reuse pada kodingan. Logika yang sama jangan ditulis berulang2.
misalnya str_random () untuk mengenerate string secara acak, str_slug() untuk membuat slug dari sebuah kalimat string, trans() untuk mentranslate string dan masih banyak lagi yang bisa kita baca di dokumantasi laravel.
Kalo kita perhatikan, sifat dan kegunaan dari helper ini sangat umum atau banyak. Umum disini maksud saya fungsi helper ini secara umum dibutuhkan oleh semua aplikasi dan akan banyak diakses di halaman-halaman aplikasi yang kita buat.
Jadi helper dibuat setidaknya karena 1 alasan yaitu fungsinya bersifat umum dan banyak digunakan pada file2 pada aplikasi kita.
Saya kasih contoh misalnya, kalau kalian membuat aplikasi untuk toko online, maka harga yang ditampilkan harusnya berupa format rupiah kan ? sedangkan data yang kita ambil dari database formatnya hanya berupa angka saja.
Dan tampilan harga ini akan banyak sekali muncul di halaman aplikasi kita bukan ?
Nah, disinilah waktunya kita membuat helper, agar kita mudah merubah format angka menjadi harga dalam bentuk rupiah kapanpun kita butuhkan
Tonton sampai habis tutorialnya, saya bagi tutorialnya menjadi 2 part, bagian pertama penjelasan mengenai apa itu helper dan bagian kedua langsung praktek yang disertai contohnya.
Jangan lupa share ke teman2 lain ya…
Pingback: Cara mudah menggabungkan template HTML dan Laravel | Rollo Web Developer
Pingback: Tutorial aplikasi Laravel dan template AdminLTE | Rollo Web Developer
Pingback: Tutorial lengkap membuat aplikasi CRUD data siswa | Rollo Web Developer